Home » , » Nama-nama Ahli Qiroat Sab'ah (tujuh gaya tilawah al-Qur'an)

Nama-nama Ahli Qiroat Sab'ah (tujuh gaya tilawah al-Qur'an)

Written By ALMANAR on Monday, 6 January 2014 | 15:02

Berikut nama-nama Ahli Qiroat (bacaan al-Qur'an) yang tujuh dan sepuluh yang bacaan mereka dipercaya dan menjadi sandaran para qurro (pembaca al-Qur'an) dengan versi yang berbeda-beda:
1. Abu Amru bin 'Ala, gurunya para Qori. Nama aslinya adalah Ziyan bin Ala bin Ammar al-Mazini al-Bashri. Wafat di kota Kufah tahun 154 H. Dua qori yang mengambil riwayat bacaan darinya ada 2, yakni: ad-Duri dan as-Susi.

Adapun ad-Duri nama lengkapnya adalah Abu Umar Hafsh bin Umar bin Abdul Aziz ad-Duri an-Nahwi. Duri sendiri adalah nama sebuah tempat di kota Baghdad. Ia wafat tahun 246 H.


Sementara as-Susi nama lengkapnya adalah Abu Syu'aib Sholeh bin Ziyad bin Abdullah as-Susi. Wafat di kota Mekkah tahun 261 H.

2. Ibnu Katsir. Yang bernama lengkap Abdullah bin Katsir al-Makky, salah seorang tabi'in. Wafat di Mekkah tahun 120 H. Dua qori yang meriwayatkan dari Ibnu Katsir ini ada dua, yakni: al-Bazzi dan Qunbul.

Adapun al-Bazzi adalah Ahmad bin Muhammad bin Abdullah bin Abi Bazzah, muazzin Mekkah. Dijuluki dengan Abu Hasan. Wafat di Mekkah tahun 250 H.

Sementara Qunbul namanya adalah Muhammad bin Abdurrahman bin Muhammad bin Kholid bin Said al-Makky al-Makhzumi. Dijuluki dengan Abu Amru. Biasa disebut Qunbul. Wafat di Mekkah tahun 291 H.

3. Nafi' al-Madani. Nama lengkapnya Abu Ruwaim Nafi' bin Abdurrahman bin Abu Nu'aim al-Laitsi. Asalnya dari kota Asfahan. Wafat di Madinah tahun 169 H. Dua qori yang meriwayatkan darinya adalah:  Qolun dan Warsy.

Adapun Qolun nama lengkapnya adalah Isa bin Minyaa al-Madani. Guru Bahasa Arab. Dijuluki dengan Abu Musa. Sementara Qolun adalah gelarnya. Ada yang mengatakan 'Qolun' itu adalah gelar yang diberikan Nafi' gurunya karena kebagusan bacaannya. Karena Qolun dalam bahasa Romawi artinya adalah bagus. Wafat di Madinah tahun 220 H.

Sedangkan Warsy adalah Utsman bin Said al-Meshry. Diujuluki dengan Abu Said. Warsy adalah gelarnya. Digelari demikian karena sangat putihnya kulit beliau. Wafat di Mesir tahun 197 H.

4. Ibnu Amir asy-Syami. Nama lengkapnya adalah Abdullah bin Amir al-Yahsubi, hakim Damaskus pada pemerintahan Walid bin Abdul Malik. Dijuluki dengan Abu Amran. Ia seorang tabi'in. Wafat di Damaskus tahun 118. Qori yang meriwayatkan dari Imam Syami ada 2 juga yakni: Hisyam dan Ibnu Dzakwan..

Adapun Hisyam namanya adalah Hisyam bin Ammar bin Nushair, seorang hakim Damaskus. Dijuluki dengan Abu Walid. Wafat di Damaskus tahun 245 H.

Sedangkan Ibnu Dzakwan namanya adalah Abdullah bin Ahmad bin Basyir bin Dzakwan al-Qurasyi ad-Dimasyqy. Julukannya Abu Amru. Lahir tahun 173 H, dan wafat di Damaskus tahun 242 H.

5. Ashim al-Kufi. Namanya adalah Hasyim bin Abu Nujud. Seorang tabi'in. Wafat di Kufah tahun 128 H. Qori yang meriwayatkan darinya ada 2 orang, yaitu: Syu'bah dan Hafsh.

Adapun Syu'bah adalah Abu Bakar Syu'bah bin Abbas bin Salim al-Kufi. Wafat di Kufah tahun 193 H.

Sementara Hafsh bernama lengkap Hafsh bin Sulaiman bin Mughiroh bin al-Bazzaz al-Kufi. Dijuluki dengan Abu Amru. Seorang yang tsiqoh (bisa dipercaya riwayatnya). Ibnu Ma'in berkomentara tentang Hafsh ini, ia lebih fasih dari Abu Bakar, yakni syu'bah. Hafsh wafat tahun 180 H.

6. Hamzah al-Kufi. Namanya Hamzah bin Habib bin Ammarah az-Zayyat al-Faradhi at-Taimi. Dijuluki dengan Abu Ammarah, wafat di Bahlawan pada masa pemerintahan Abu Ja'far al-Mashur tahun 165 H. Yang meriwayatkan dari Hamzah adalah Khalaf dan Khallad.

Adapun Khalaf adalah Khalaf bin Hisyam al-Bazzaz. Dijuluki dengan Abu Muhammad, wafat di Baghdad tahun 229 H.

Sedangkan Khallad namanya Khallad bin Khalid, Shairoi al-Kufi. Dijuluki dengan Abu Isa. Wafat tahun 220 H.

7. Kisai al-Kufi. Nama lengkapnya Ali bin Hamzah, seorang imam pakar nahwu dari kota Kufah. Dijuluki dengan Abu Hasan. Wafat tahun 189 H. Yang meriwayatkan dari Kisai ada 2 yakni: Abu Harits dan Hafsh ad-Duri.

Adapun Abu Harits adalah Laits bin Khalid al-Baghdadi. Wafat tahun 240 H.
Sementara Hafsh ad-Duri adalah perawi yang meriwayatkan dari Abu Amru seperti yang sudah disebutkan di atas.

Ke tujuh yang tersebut di atas adalah Qori tujuh yang dijadikan sandaran semua bacaan al-Qur'an dengan versi tilawah yang berbeda-beda. Riwayat yang menyebutkan ketujuh riwayat ini shahih, wajib menggunakannya dan dijadikan standar bacaan yang tujuh atau qiroah sab'ah.

Wallahu a'lam bish-showab
sumber  :  http://ngajiquranonline.blogspot.com/2010/12/nama-nama-ahli-qiroat-sabah-tujuh-gaya.html

Share this article :

Silahkan Kunjungi Blog Sponsor kami

Klik Gambar di bawah ini
DZIKIR PAGI


DZIKIR PETANG

DEWAN TA'MIR

IMAM&KHOTIB JUM'AT

  • PON< >H SUPONO HADI

  • WAGE< >NGADIYONO

  • KLIWON< >HAMAM MUTTAQIN

  • LEGI< >MUSTHOFA

  • PAHING< >H SUBARJO

CEK TAGIHAN



 
Support : PEMKAB | KEC WATES | New Link | New Link | New Link | New Link
Copyright © 2011-2013. ALMANAR WONOSIDI LOR - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Published by Cak Imam
Proudly powered by Blogger